SAMBANGI NELAYAN PESISIR KETAPANG, PERSONIL SATPOLAIRUD POLRES KETAPANG HIMBAU UNTUK MELENGKAPI ALAT KESELAMATAN DI KAPAL

 

Ketapang - Sebagai wujud kehadiran Polisi Perairan di tengah-tengah masayarakat nelayan, Satpolairud Polres ketapang dalam setiap pelaksanaan patroli perairan, selain memantau melalui kapal patroli, juga langsung terjun mendatangi komunitas nelayan di tepian sungai Pawan. (30/08/2023).

Hal ini dilakukan agar dapat melihat secara langsung aktifitas masyarakat serta menggali informasi yang nantinya dapat dijadikan pedoman dalam pelaksanaan tugas Polisi perairan dan udara Polres Ketapang.

Dalam kegiatan patroli kali ini personil Satpolairud mendatangai salah satu nelayan yang sedang memperbaiki kapalnya di tepian sungai Pawan. Setelah mendapatkan identitas nelayan tersebut yang diketahui bernama Yanto warga Desa Sukabangun, Personil menyampaikan pesan kamtibmas agar selalu waspada saat akan melaut dan lengkapi diri dengan alat-alat keselamatan yang harus tersedia di kapal. " masih ada nelayan yang menyepelekan peralatan keselamatan seperti pelampung, life jacket dll, sehingga terkadang masih ditemukan peralatan tersebut tidak tersedia di kapal maka dari itu kami tak henti-hentinya mengingatkan kepada nelayan agar dilengkapi " ujar Aipda Aef. 

" Alat - alat tersebut sangatlah penting bilamana terjadi kecelakaan ataupun hal-hal lain yang tidak diinginkan saat melaut " tambah Bripka Aef. Kami juga mengingatkan saat melakukan penangkapan ikan di laut sebisa mungkin tidak sendirian, sehingga bila terjadi hal-hal yang tidak diharapkan masih ada rekan untuk dapat saling membantu.

Selain mengingatkan perihal keselematan saat melaut, personil patroli Satpolairud juga menghimbau mengingat kondisi cuaca yang saat ini selalu berubah, agar para nelayan saat akan melaut tetap memperhatikan perkembangan cuaca melalui BMKG ataupun petugas perikanan di TPI, untuk memastikan bahwa kondisi laut yang aman, mengingat update terkini dari BMKG kondisi cuaca dalam 3 hari kedepan kurang baik untuk aktiftas pelayaran dan penagkapan ikan, sehingga diharapkan untuk sementara para nelayan tidak beraktiftas dulu di laut.

Diharapkan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan saat akan melaut, dapat memperkecil resiko terjadinya laka air di wilayah periaran Kabupaten Ketapang.